Update SPM 2014 versi 14.1.3 (10 April 2014)
DOWNLOAD UPDATE SPM 14.1.3 di sini
* Update SPM 14.1.3
- Penambahan Modul Silabi
- Perbaikan menu Tayang Pagu
- Perbaikan menu Cetak SPP dan SPM
- Perbaikan menu SPM Imbalan Bunga
- Perbaikan menu Transfer SPM
* Cara Update SPM :
- Jalankan file Update_SPM_14.1.x.exe. Untuk Windows Vista atau Windows 7 & 8 dengan cara klik kanan filenya lalu pilih ‘Run as administrator’.
- Lalu kik Lanjut terus sampai muncul tombol SELESAI dan beri tanda centang pada “Jalankan Update
Referensi” - Klik SELESAI lalu secara otomatis akan muncul layar untuk login SPM, segera masukkan user level ADMIN
- Jika layar login untuk update referensi tidak muncul, segera ke folder C:\AplikasiSPM2014 dan jalankan/dobel
klik “Update_Referensi_SPM_14.1.2.exe” sampai muncul layar untuk Login Aplikasi - Setelah login, muncul layar hijau-kuning lalu Klik tombol UPDATE lalu tunggu sampai selesai.
- Login dengan user ADMIN dan pastikan versi pada layar Aplikasi sebelah kanan bawah sudah berubah
menjadi SPM 14.1.3
* Membuat user SILABI :
- Login ke menu ADMIN
- Arahkan kursor/mouse ke Referensi 1 dan masuk ke menu BPP
- Tunggu loading sejenak (sekitar 5-10 detik) untuk memancing user Bendahara, lalu keluar dari menu ADMIN
- Masuk ke STARTUP dengan user & password : startup lalu klik tombol USER
- Rekam user baru untuk menu SILABI (untuk LPJ Bendahara Penerimaan & Bendahara Pengeluaran akan dipisahkan usernya) misalnya : lpj
- Untuk pembukuan dan pembuatan LPJ Bendahara Pengeluaran maka menggunakan level : 2 (Operator) dan menu : 4 (Bendahara Pengeluaran)
- Untuk pembukuan dan pembuatan LPJ Bendahara Pengeluaran maka menggunakan level : 2 (Operator) dan menu : 3 (Bendahara Penerimaan)
- Pilih kode BPP yang berformat kode satker.000 (contoh : 451578.000)
- Klik SIMPAN, lalu keluar dari STARTUP
- Login dengan user lpj dan pastikan layar Aplikasi berwarna ungu dan bernama SILABI
- Arahkan kursor/mouse ke Referensi 1 dan masuk ke menu Rekening Bendahara
- Rekam nomor rekening Bendahara Pengeluaran (jenis rekening : 20) dan Bendahara Penerimaan (jenis rekening : 10) secara terpisah. Isian harus lengkap termasuk nomor surat persetujuan rekening dari KPPN. Kode BPP diisi 000. Lalu klik SIMPAN.
- Pada menu BENDAHARA PENGELUARAN, terdapat beberapa sub menu antara lain :
- SETTING SATKER untuk setting default satker
- CATAT NOMOR SP2D untuk catat nomor SP2D (seperti pada level SPM)
- RUH SALDO AWAL untuk memindahkan saldo pembukuan manual/pembukuan sebelumnya yang dilakukan oleh bendahara ke dalam SILABI. Masukkan tanggal cutoff, nomor transaksi pembukuan terakhir, lalu isi masing-masing saldo BKU dan Buku Pembantu lainnya kemudian klik SIMPAN.
- RUH KUITANSI untuk merekam kuitansi
- RUH PAJAK untuk untuk merekam pajak dari kuitansi/SPM yg blm disetor
- RUH TRANSAKSI untuk merekam pembukuan Bendahara
- Petunjuk lebih lengkap, masih menunggu dari Kantor Pusat Ditjen Perbendaharaan
TIPS : Update SPM 14.1.3, setelah rekam spp, pada waktu cetak spp, muncul peringatan, “data tidak ada” …gimana solusinya?:
- setelah update referensi, update spm 14.1.3 sekali lagi, arahkan ke direktori lain, trs copykan file bentukan di direktori lain tsb ke C:\AplikasiSPM2014
- Apabila waktu cetak SPP muncul “Data Tidak Ada” & tidak dapat mencetak SPP, lanjutkan proses sampai dengan catat dan cetak SPM.
- Setelah cetak SPM, baru kembali ke user PPK untuk mencetak SPP-nya
- Voila…. , SPP sudah dapat dicetak!!!!
DOWNLOAD UPDATE SPM 14.1.3 di sini